Sebagai Ketua DPRD Sumut yang baru saja dilantik, Erni Ariyanti Sitorus menyambut baik silaturahmi yang dihadiri sejumlah Pengurus Pokja Wartawan DPRD Sumut dipimpin Mery Ismail (Ketua dari Harian Realitas), didampingi Markus Pasaribu (Wakil Ketua dari Harian Sumut Pos), Partono Budi (Wakil Ketua dari Harian Waspada), Jamaluddin (Sekretaris dari Harian Mimbar Umum), Hartati (Bendahara dari KoranMedan), Heru Susilo (Wakil Sekretaris dari Kitakini online), Firdaus Perangin-angin (Penasehat dari SIB), Solihan Hasibuan (Ketua bidang dari Harian Medan Pos) dan sejumlah pengurus lainnya itu.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Pokja Wartawan DPRD Sumut, Mery Ismail, mengatakan bahwa pertemuan itu bertujuan sebagai ajang silaturahmi wartawan yang bertugas di DPRD Sumut dengan Ketua DPRD Sumut.
"Dengan silaturahmi yang baik dan saling mengenal satu sama lain, kerjasama antara DPRD Sumut dengan wartawan akan menjadi jauh lebih baik," ucap Mery.
Wartawan senior tersebut mengatakan, selama ini hubungan kerjasama antara wartawan dan para Anggota DPRD Sumut maupun Sekretariat DPRD Sumut sudah berjalan dengan cukup baik. Namun, masih terdapat banyak hal yang harus dibenahi.
"Keterlibatan wartawan dalam kegiatan Anggota DPRD Sumut sangat kami harapkan, sebab ini akan sangat membantu kami dalam menjalankan tugas-tugas jurnalistik. Kami butuh informasi untuk disampaikan kepada masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Pokja Wartawan DPRD Sumut, Markus Pasaribu, mengatakan bahwa pihaknya sebagai wartawan sangat berharap adanya kesamaan perspektif antara Anggota DPRD Sumut, Sekretariat, dan wartawan DPRD Sumut dalam membangun Sumatera Utara.
"Tentunya, semua itu hanya bisa terjadi apabila DPRD Sumut dan wartawan yang bertugas disini (DPRD Sumut) dapat memperkuat sinergitas kemitraan. Sebab, wartawan merupakan mitra strategis bagi eksekutif maupun legislatif dalam menjalankan tugas-tugasnya," kata wartawan Sumut Pos (JawaPos Grup) tersebut.
Dijelaskan Markus, sejatinya wartawan bukanlah 'pelengkap' dari kerja-kerja pemerintah. Melainkan, wartawan merupakan bagian penting yang tidak terpisahkan dari kerja-kerja pemerintah dalam melakukan pembangunan.
"Kalau legislatif punya fungsi pengawasan, maka wartawan punya fungsi sosial kontrol, ini adalah dua hal yang tidak terpisahkan. Legislatif dalam menjalankan fungsi pengawasannya pun akan jauh lebih kuat bila melibatkan wartawan ataupun media," jelasnya.
Untuk itu, Markus berharap agar DPRD Sumut dibawah kepemimpinan Erni Ariyanti Sitorus dapat lebih meningkatkan sinergitasnya dengan wartawan, khususnya yang bertugas di DPRD Sumut
"Anggota legislatif itu menjemput aspirasi, sementara wartawan menjemput informasi. Tugas-tugas legislatif dalam menjemput dan merealisasikan aspirasi masyarakat pun akan jauh lebih maksimal dengan keterlibatan wartawan di dalamnya," ungkapnya.
Disisi lain, Sekretaris Pokja Wartawan DPRD Sumut, Jamaluddin, mengatakan bahwa seluruh media yang tergabung di Pokja Wartawan DPRD Sumut telah terverifikasi di Dewan Pers. Kemudian, wartawan-wartawan yang bertugas pun telah lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
"Kami siap mendukung kinerja DPRD Sumut dalam menjalankan fungsi-fungsi legislatif," tegasnya.
Disisi lain, Erni Ariyanti Sitorus selaku Ketua DPRD Sumut mengucapkan terimakasih atas silaturahmi dan berbagai masukan yang disampaikan wartawan kepada pihaknya.
Politisi Partai Golkar itu sepakat, bahwa DPRD Sumut memang harus memperkuat sinergitas kemitraannya dengan para wartawan, khususnya yang bertugas di DPRD Sumut.
"Tentu, kedepan sinergitas antara DPRD Sumut dan wartawan harus ditingkatkan. Hari ini saya bisa jadi Ketua DPRD Sumut juga tidak terlepas dari peran rekan-rekan wartawan. InsyaAllah, hal ini akan kami bahas lebih lanjut bersama para Pimpinan (DPRD Sumut) lainnya dan pihak Sekretariat (DPRD Sumut)," pungkasnya. (*)
