Di Acara Pembukaan MTQ Tingkat Kecamatan Kota Medan Viral DI iringin Vidio Disco Rembuk MU Beri Reaksi Tegas - KYSANEWS

Breaking

Definition List

Selamat datang di website KysaNews.Com

Jumat, 14 Februari 2025

Di Acara Pembukaan MTQ Tingkat Kecamatan Kota Medan Viral DI iringin Vidio Disco Rembuk MU Beri Reaksi Tegas

Kysanews.com, Medan - Viralnya video tarian sejumlah wanita tanpa jilbab di acara pembukaan MTQ ke - 58 se-Kecamatan Medan Kota yang bertempat di Gedung Al Washliyah jalan Sisingamangaraja Kota Medan, baru - baru ini direspon keras oleh Rembuk Masyarakat Medan Utara ( Rembuk MU )


Ketua Umum Rembuk MU, Datok Zulfan Nazli,M.AP. menyampaikan pandangannya terhadap kejadian tersebut.


"Sangat mengecewakan tindakan dan sikap panitia pelaksana pembukaan MTQ Kecamatan Medan Kota yang membiarkan hal tersebut terjadi",tegas Datok Zulfan kepada Media lewat pesan whatsaap. (13/2/2025)


"Ditampilkannya busana koboi dan tari disco secara terang - terangan tidak bernuansa Islami itu dapat diasumsikan sebagai pelecehan terhadap nilai - nilai Islam. Air dan minyak tidak akan bersatu, dan ini baru pertama terjadi pada pembukaan MTQ di wilayah manapun",lanjut Datok Zulfan yang juga timbalan pengendali Laskar Metar Bilad Deli ini.


"Saya tegaskan ini sangat memalukan dan menyinggung perasaan umat Islam. Dan kepada Walikota Medan ,Bobby Nasution dapat mengevaluasi pejabat terkait yang melakukan pembiaran itu dengan alasan toleransi dan penggabungan pawai budaya",tambahnya.


Datok Zulfan juga meminta kepada KUA Kecamatan Medan Kota serta KUA Kota Medan dapat lebih intensif memberikan pemahaman kepada Masyarakat Kota Medan yang majemuk tentang tujuan pelaksanaan MTQ yang bukan hanya sekedar perlombaan baca Al Qur'an.


"MTQ itu tidak sama seperti lomba - lomba umum lainnya. Musabaqah Tilawatil Qur'an tidak saja perlombaan membaca Al Qur'an  tetapi penanaman nilai - nilai kecintaan kepada Al Qur'an dan maknanya, serta menumbuh kembangkan moral dan Akhlakul Karimah generasi Islam yang sesuai dengan nilai - nilai keIslaman",ujar Datok Zulfan.


"Saya harap tindakan terukur terhadap hal ini dapat dilakukan, sehingga akan menjadi pelajaran kepada siapapun kita yang mencoba mencampurc adukkan aqidah dengan pola pikir yang diambil tanpa dasar dan pengetahuan yang cukup baik untuk mengambil langkah dan keputusan atas keinginan atau opini pribadi",tegas Datok Zulfan lagi mengakhiri kalimatnya.


Sementara itu di pihak Al Washliyah Sumatera Utara sendiri, saat dikonfirmasi atas kejadian tersebut memberikan penjelasan bahwa Pihak Al Washliyah hanya memberikan izin tempat pelaksanaan, teknis acara dan lainnya sepenuhnya tanggung jawab panitia dan Camat setempat. 


"Ijin tempat untuk  MTQnya iya,tapi acara yg dilakukan tidaklah ada kaitannya dengan Al Washliyah, itu acara mereka",jelas Junaidi Husna,MA. Wakil Ketua Pengurus Wilayah Al Washliyah Sumut saat dikonfirmasi oleh Ketua Rembuk, Datok Zulfan Nazli,M.AP. lewat pesan whatsaap (13/02/2025).


"Dengan permohonan izin pemakaian tempat saja untuk MTQ kita kasi izin, mengenai  acara penanggung jawab Camat dan panitia pelaksana.Jadi jangan dikaitkan dengan tempat acaranya ya, maaf",tutup Junaidi di akhir kalimat.(Indra)

Pages