Manado - Pernikahan campur adalah pernikahan yang sudah tidak asing lagi kita jumpai di mana-mana.tetapi pernikahan campur yang satu ini,membuat awak media ini penasaran untuk menggali dari mana sebenarnya asal muasal mereka.Kedua insan manusia ini ternyata sudah bersepakat untuk hidup bersama dan di catat di kantor catatan sipil di negara Belanda pada waktu yang lalu.dan saat ini sabtu 25 Mei 2024 di hotel grand luley tongkaina manado.
Kedua insan manusia yang saling mencintai dengan nama lengkap Marcel Johannes Martinus Maria Veldhuizen berasal dari negara Belanda, sedangkan Intan Distler berasal dari Germani Ayah nya, sedangkan ibu nya berasal dari indonesia Propinsi Sulawesi Utara kabupaten Sangihi manganitu dengan marga Budiman.mereka di tegukan dalam nikah yang kudus oleh Priester Romie Wonjongkere.
Dalam khotbanya ia mengatakan kalian berdua bukan lagi dua malaingkan satu apa yang di persatukan ALLAH tidak boleh di ceraikan manusia. Tak kala menariknya undangan di suguhkan dengan tarian adat gunde di iringi tagongong musik bambu,dan juga ada pemotongan kue adat tamo di kalimat kan dalam bahasa sastra Sangihi.Ketua sanggar senggihilan Manado Drs. Niko Venje Somboadile ketika di wawancarai oleh media ini mengatakan, tarian gunde adalah tarian yang mengiringi kue adat tamo, untuk di bawa ke tempat yang sudah di siapkan, sedangkan pemotongan kue adat tamo yang di bawakan dengan sastra daerah Sangihi, yang artinya doa doa yang di sampaikan kepada Tuhan,agar ke dua mempelai di berkati oleh Tuhan dalam menjalani kehidupan tutupnya. (Jusuf Hontong)
