"Begitu saya mendapatkan laporan dari Kepala Desa Madani, Kecamatan Sorkam Barat, saya langsung mengajak para Kepala Desa yang tergabung dalam PAPDESI Tapteng, untuk bersama-sama meringankan tangan menyisihkan harta kita sebagian untuk berdonasi guna kepentingan pembangunan rumah layak huni bagi ibu Marince Manalu, janda beranak tiga yang sangat membutuhkan uluran tangan kita," sebut Sugeng, Senin (11/3/2024).
Dikatakan, Kepala Desa Madani diperintahkan langsung untuk menghitung jumlah dana yang dibutuhkan untuk pembangunan rumah tersebut dan harus segera dilakukan perbaikan, sehingga pemilik rumah Marince Manalu bersama anaknya dapat menempati rumah yang layak huni.
"Jadi Kades mengatakan dana perbaikan rumah tersebut berkisar 20 juta rupiah cukup," sebutnya.
Untuk pembangunan rumah layak huni itu, kata Sugeng, ia sudah menggalang donasi dari semua stakeholder para Kepala Desa, Pimpinan OPD dan Camat. Juga bekerja sama dengan Baznas Kabupaten Tapteng.
"Alhamdulillah, donasi dari para Kades, sudah terkumpul hampir 45 juta rupiah. Dari para pimpinan OPD, camat dan lain lain, sudah terkumpul 15-an juta," jelasnya.
Dengan jumlah donasi yang sudah terkumpul itu, dianggap sudah mencukupi untuk pembangunan rumah Marince Manalu.
"Dana yang dibutuhkan untuk pembangunan rumah ini sudah cukup, namun donasi tetap saya galang karena sebenarnya kondisi masyarakat di Kabupaten Tapanuli Tengah yang lain yang juga bernasib sama membutuhkan uluran kita, seperti warga di Madani ini masih banyak lagi," ujarnya.
"Nanti donasi yang terkumpul ini, berapapun, saya sudah minta PAPDESI Tapteng untuk dicatat dipertanggungjawabkan, dikelola secara akuntabel. Nanti dananya akan digunakan untuk membantu masyarakat miskin di Kabupaten Tapanuli Tengah yang membutuhkan," tambahnya.
Dijelaskannya, pembangunan dan perbaikan rumah milik Marince sudah dilakukan sejak Senin, yang dilakukan secara gotong royong bersama warga.
"Alhamdulillah, mulai hari ini Senin, Kepala Desa Madani langsung bergotong royong untuk membangun rumah ibu Marince Manalu sesegera mungkin, yang berukuran 5x6 meter persegi," jelasnya.
Ditambahkannya, dalam waktu dekat dirinya juga akan turun langsung ke lokasi pembangunan rumah tersebut untuk menyerahkan bantuan donasi dari para pihak yang telah menyisihkan hartanya.
"Langsung akan saya lihat. Semoga secepatnya kebutuhan masyarakat ini dapat terselesaikan," harapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Madani, J Silaban menyampaikan terima kasih kepada Pj Bupati Tapteng, Sugeng Riyanta, atas respon cepat untuk menolong keluarga Marince Manalu untuk perbaikan rumah itu.
Ia mengatakan, selama ini ibu
Marince Manalu dengan tiga orang anaknya memang tinggal di rumah yang tak layak huni itu.
"Kemarin, Sabtu tanggal 9 Maret 2024 rumah ibu itu berukuran sekitar 4x4 meter persegi rusak sehingga tidak dapat ditempati lagi, dan saat ini proses pembangunan rumah ibu Marince dalam tahap memasang pondasi," ungkapnya Kepala Desa Madani.
Penulis : Benny
