Jamaluddin hadir disampingi istri, serta ditemani Kapolres Sibolga, AKBP Achmad Fauzy dan Dandim 0211 Tapanuli Tengah, Letkol Infanteri Jon Patar Hasudungan Banjarnahor, ke tenda tanggap darurat.
Setelah menuruni mobil yang ditumpanginya, Jamaluddin tampak kesulitan berjalan normal dan harus menggunakan alat bantu sepasang tongkat ketiak untuk menghampiri puluhan warga korban.
Kondisinya ini, disebabkan cedera pada bagian pangkal paha dan masih dalam proses pemulihan pasca menjalani operasi, di luar negeri.
Kepada para korban, Wali Kota Sibolga menyampaikan pesan tabah, serta menyerahkan bantuan pangan dari pemerintah daerah.
"Mohon maaf, baru hari ini saya bisa datang menemui bapak dan ibu, karena saya masih menjalani masa pemulihan kesehatan. Untuk para korban, saya juga akan titipkan bantuan pribadi keluarga melalui BPBD Sibolga," ujar Jamaluddin.
Kepedulian Jamaluddin mendapat simpati dari warga korban kebakaran. Seorang wanita bahkan mengungkapkan secara langsung rasa kagumnya ke hadapan Jamaluddin.
"Saya, mewakili para korban, mengucapkan terimakasih atas perhatian bapak kepada kami meski harus tertatih-tatih untuk datang ke sini. Kami mendoakan semoga kaki bapak segera pulih dan bisa kembali memimpin Sibolga untuk periode selanjutnya," ucap perwakilan korban, yang sahuti dengan tepukan bentuk dukungan dari warga sekitar.
Diketahui, peristiwa kebakaran Pasir Bidang terjadi, pada hari Rabu (13/3) malam. Bencana itu, menghanguskan 17 rumah dengan jumlah korban 71 jiwa dari 21 kepala keluarga.(Benny)