Apel dipimpin oleh Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto S.H, S.IK, CPHR, dengan dihadiri Danramil 01 Simpang Pematang Mayor Inf. Sutoto, Kasi BP3R Kejari Mesuji Jaksa Pratama M. Afif, Kasat Pol PP, Drs. Widada, Sekertaris Damkar Ferry Antoni S.IP, Kadis Dishub Ronal Nasution, PLT Kadis Kesehatan Kusnandar, Para PJU Polres Mesuji, Kapolsek dan Kapolsubsektor, serta peserta Apel.
Dalam amanatnya Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto S.H, S.IK, CPHR menyampaikan, Apel bersama yang diselenggarakan ini adalah dalam rangka melaksanakan pemeriksaan terhadap kesiapan petugas baik POLRI, TNI maupun seluruh elemen masyarakat, kelengkapan sarana dan prasarana serta metode penanganan yang akan di laksanakan sebelum terjun ke lapangan.
Sehingga diharapkan seluruh rangkaian perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan secara optimal guna menangani kemungkinan terjadinya bencana alam.
Bencana alam merupakan peristiwa yang luar biasa yang dapat menimbulkan kerugian jiwa maupun materi, mengingat dampak yang di timbulkan, penanggulangan bencana alam harus dilakukan dengan Geftaen.
Dengan menggunakan cara dan prinsip yang tepat, agar tidak terlalu berdampak buruk bagi para korban. Memasuki musim penghujan, potensi terjadinya bencana alam sangat besar, untuk itu perlu adanya peran dan partisipasi semua pihak dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam.
Maka dari itu apel bersama ini dilaksanakan bertujuan untuk memantapkan dan menyiap Siagaan personel dan menyiap Siagakan personel dalam rangka membantu masyarakat dalam menghadapai kemungkinan terjadinya bencana alam di Wilayah Kabupaten Mesuji.
Sebagaimana amanat UU Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana, bahwa penanggulangan bencana merupakan urusan semua pihak, walaupun sebagai penanggung jawab adalah pemerintah. Namun demikian, masyarakat adalah sebagai garda terdepan perlu di tingkatkan kesiap siagaan dalam menghadapi bencana.
Akibat adanya perubahan iklim cuaca yang ekstrim berdampak terhadap Wilayah Kabupaten Mesuji dengan adanya beberapa kejadian pada tahun sebelumnya seperti angin puting beliung dan banjir yang menggenangi beberapa kecamatan dan menyebabkan terputusnya atau terhambatnya jalur transportasi darat yang menghubungkan antar kecamatan,
Sehingga dampak tersebut sangat dirasakan oleh Masyarakat Kabupaten Mesuji dengan menimbulkan kerugian material berupa rusaknya rumah dan terhambatnya aktivitas sehari hari masyarakat.
Untuk itu perlu saya sampaikan beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan, siapkan mental dan fisik yang dilandasi disiplin kerja yang tinggi dalam memberikan pelayanan secara optimal kepada masyarakat, petakan setiap kerawanan bencana di setiap wilayah, serta lakukan deteksi dini dengan mengoptimalkan personil yang ada di lapangan, sehingga setiap potensi bencana alam yang ada dapat teratasi dengan cepat dan tepat,
Tingkatkan pengetahuan dan kemampuan atau keterampilan personil yang didukung kelengkapan standar minimal perorangan, tingkatkan hubungan dan komunikasi guna mewujudkan sinergi antara instansi. Lakukan pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan tugas di lapangan.
Sebelum mengakhiri amanat ini marilah kita jadikan apel bersama dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana alam untuk menyatukan tekad dan komitmen guna membuktikan kepada masyarakat dalam penanggulangan bencana alam, Semoga Allah SWT senantiasa memberikan bimbingan perlindungan dan kekuatan kepada kita semua dalam melanjutkan tugas pengabdian kepada Masyarakat, Bangsa dan Negara. Tutupnya. (Humas/Panca)