Masyarakat di beberapa kecamatan mengeluhkan kinerja pelayanan PLN rayon Muaradua di Kabupaten OKu Selatan.
Akibatnya Aktivitas belajar anak anak sekolah terganggu dan Masyarakat merasa sangat-sangat di rugikan, hal tersebut mengakibatkan sering mati lampu dan alat alat elektronik rusak seperti TV/kulkas dan kipas angin.
Apalagi Meteran pulsa bersubsidi tidak berlaku bagi masyarakat kecil di kabupaten okuselatan.
Masyarakat masih di kenakan biaya yang cukup pantastik jika ingin memasang meteran pulsa bersubsidi, dikenakan denda /beban yang begitu mahal di tanggung oleh masyarakat, padahal masyarakat kecil yang berhak menerima meteran bersubsudi.
Dalam hal ini awak media pun mengkompirmasi persoalan tersebut hingga ke manager PLN melalui Whatshapp dan Telephone.
Awak media ingin mengkompirmasi Fitria selaku manager PLN ULP rayon muaradua, hal tersebut tidak ada jawaban sama sekali bahkan diduga terkesan tutup Mata.
Masyarakat berharap agar Aparat penegak hukum (APH) dapat menindaklanjuti apa yang menjadi keluhan Masyarakat saat ini. (Agus)