Langkat - kesyanews.com Pemkab Langkat dan Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Langkat agar segera mengambil tindakan secara tegas atas tumbuh dan rimbunya pohon kayu Mahoni yang sengaja di tanam di tepi kiri dan kanan Bahu jalan besar kecamatan Secanggang kabupaten Langkat yang berpotensi membahayakan pengguna jalan
Ketika di wawancarai oleh awak media kepada beberapa warga yang sedang melintas di jalan tersebut,para pengguna jalan mengatakan"setiap melewati jalan ini kami sangat kawatir apa lagi di musim penghujan dan angin kencang,banyak ranting atau cabang kayu mahoni yg patah dan terkadang pohon mahoni ada yang tumbang ,semua nya itu membuat kami tidak nyaman dan sangat resah dengan ada nya pohon mahoni tersebut cetus salah seorang pengguna jalan yang tidak ingin di sebut kan nama nya.
Dimana para pengguna jalan saat ingin ke luar dari kecamatan Secanggang setiap hari nya melintasi jalan tersebut dengan harus berjalan perlahan,apa lagi di saat keadaan hujan atau angin kencang dan berangin pula, sedangkan di atas badan jalan yang di lalui penuh dengan ranting ranting kayu mahoni yg sewaktu waktu dapat patah dan jatuh menimpa para pengguna jalan.
Oleh sebab itu mohon kepada Bapak H.Syah Afandin SH selaku Plt Bupati Langkat agar dapat mengambil sikap tegas untuk membongkar atau menebang semua pohon Mahoni yang ada di tepi kiri dan kanan bahu jalan demi keamanan dan kenyamanan masyarakat Kecamatan Secanggang.
Satu hal lagi bahwa penyebab rusaknya aspal badan jalan karena rimbunya pepohanan mahoni tersebut,sehingga kurang menembus sinar matahari yang akhirnya kondisi aspal selalu lembab dan mudah berlobang.
walaupun badan jalan itu dibangun aspal beton namun bangunannya dapat di prediksi tidak tahan lama sebelum pohon kayu itu di tumbang semua yang akhirnya pemerintah pun membuang anggaran secara sia-sia dalam membangun jalan tersebut.
Para pengguna jalan sudah banyak yang merasa resah khususnya masyarakat kecamatan Secanggang,semua nya itu mungkin belum tersampaikan ke pihak perkebunan PT Buana Estate,tetapi berdasarkan naluri kita sebagai manusia seharusnya pihak perkebunan merasa atas dampak dari pada pohon mahoni yang ada.
Jangan hanya semata keuntungan perusahaan nya yang dipikirkan,tetapi keselamatan para pengguna jalan di abaikan.
Dengan demikian diminta agar pemerintah daerah khususnya instansi yang terkait dapat memahami dan segera mengambil sikap untuk mangatasi hal tersebut. (RF)
