Andy Sakti Sambut Baik Kedatangan Jenderal R. Ahmad Nurwakhid dan Ken Setiawan - KYSANEWS

Breaking

Definition List

Selamat datang di website KysaNews.Com

Minggu, 17 Oktober 2021

Andy Sakti Sambut Baik Kedatangan Jenderal R. Ahmad Nurwakhid dan Ken Setiawan

 

Kysanews.com | METRO - Posko Relawan Seknas Jokowi Kota Metro dikunjungi Jenderal Polisi R. ahmad Nurwakhid bersama Ken Setiawan, dikediaman Posko Relawan Seknas Jokowi Kota Metro yang beralamat di Jl. Pattimura, Kel. Banjarsari Kec. Metro Utara, Kota Metro Provinsi Lampung.


 Kediaman Andy Sakti dikunjungi Dir. Pencegahan BNPT RI (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia) Brigadir Jenderal  Polisi R. Ahmad Nurwahid, S.E., M.M. dan Pendiri Negara Islam Indonesia (NII) Crisis Center yaitu Ken Setiawan turut serta memberikan masukan dan ilmu pengetahuan.


Hal ini dalam rangka kegiatan Seknas Jokowi, dengan tema diskusi Kebangsaan bersama Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda.


Acara tersebut dilaksanakan pada tanggal 14-16 Oktober 2021. di tiga Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Lampung Timur, Kabupaten Lampung Tengah dan Kota Metro.


Pada kesempatan itu, Brigadir Jenderal  Polisi R. Ahmad Nurwahid, S.E., M.M. menyampaikan Pancasila adalah Idiologi pemersatu bangsa, oleh para tokoh nasional, tokoh bangsa, amanah para ulama Islam, tokoh agama, yang merumuskan Pancasila yang digali dari nilai-nilai luhur agama dan budaya bangsa.


Yang menampung semua isme Idiologi yang ingin dipaksakan di Indonesia dan sudah teruji, paling tidak dari tahun 1945 s.d. tahun 1965, Pancasila teruji dengan 15 kali pemberontakan yang ingin mengganti Idiologi negara, mulai dari komunisme PKI Madiun, DITII, RMS, PRRI, PERMESTA dan lain sebagainya.


Berbicara tentang Teroris itu bicara hilirnya bicara tindakannya, perbuatannya dan aksinya, jika bicara Radikalisme bicara paham yang menjiwainya paham yang menuju fase teroris.


Jadi semua teroris berpaham radikal, tetapi belum tentu orang terpapar Radikal menjadi teroris Estimasi Teroris seluruh Indonesia sekitar 15 ribu mulai dari Jaringan JI, JAD,  Mujahidin Indonesia Timur dan Barat. JI afiliasinya ke Alkaida, JAD afiliasinya ke ISIS. 


Densus sebagai penegak hukum dibidang terorisme untuk menangkap menindak untuk mencegah sebelum melakukan aksi.


Densus dan BNPT berhasil mencegah lebih dari 1350 upaya aksi teror. Potensi kerawanan aksi teror sekitar 15rb - 17 ribu, Jika orang minta BNPT dan Densus bubar berarti itu orang-orang kelompok radikal atau teroris atau simpatisannya atau yang memanfaatkan kelompok itu.


Akar masalah radikal terorisme adalah pemahaman keagamaan yang menyimpang meskipun tidak semuanya berlatar belakang agama, ada yang berlatar belakang politiknya seperti sparatis KKB, Motif ada tiga: Idiologi, Politik dan gangguan keamanan.


Terorisme itu bukan monopoli satu agama tetapi ada disetiap agama, disetiap sekte, disetiap kelompok bahkan potensial pada individu manusia, karena virus Idiologi radikal. 


Dalam waktu yang sama Ken Setiawan selaku pendiri Negara Islam Indonesia (NII) Crisis Center mengajak kita untuk kampanye bersama-sama untuk belajar agama kepada ahlinya. Kita jangan sampai jadi korban hoaks atau kita bahkan jadi pelaku karena turut menyebarkan  informasi yang belum jelas sumbernya.


Ketika beragama kita menjadi baik akhlaknya, menjadi tersenyum dan membuat orang tersenyum, kalau kita jadi pemarah berarti kita belajar dengan orang yang salah.


Dalam sambutan Wali Kota Metro yang diwakilkan oleh Asisten 1, menyampaikan: Atas nama jajaran pemerintah kota Metro menyambut baik memberikan Apresiasi dan penghargaan atas terselenggaranya diskusi Kebangsaan, kegiatan tersebut sangat penting dan strategis dalam upaya membina dan memelihara persatuan dan kesatuan seta kebersamaan diantara kita ditengah masyarakat, Dalam realitanya rasa kebangsaan itu seperti sesuatu yang dapat dirasakan tetapi sulit untuk dipahami seta dilaksanakan, rasa kebangsaan bisa timbul dan terpendam secara berbeda tapi bisa timbul dalam kelompok yang berpotensi dasyat luar biasa kekuatannya, oleh karena itu perlu landasan yang kuat dan konsepsional untuk membangun kembali persatuan dan kesatuan bangsa.


Atas nama pemerintah Kota Metro menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang luar biasa kepada panitia pelaksana diskusi Kebangsaan Seknas Jokowi Provinsi Lampung.


Dalam wawancara diselah-selah acara tersebut Andy Sakti selaku Ketua Umum Posko Relawan Seknas Jokowi Kota Metro, mengajak seluruh lapisan masyarakat sebagai peran penting dalam menguatkan rasa cinta tanah air dan bangsa karena Cinta tanah air dan bangsa adalah bagian dari iman.


Pancasila adalah Idiologi pemersatu dengan segala keragaman ini menjadi sunatulloh, kodrat Illahi. Tujuan diadakan acara diskusi Kebangsaan menjadikan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda sebagai pelopor kebangsaan dalam menguatkan Idiologi Pancasila dan menanggulangi Radikalisasi dalam kegiatan sehari-hari di lingkungannya. (Andy Sakti)

Pages