Kysanews.com | JEMBER - Pemkab Jember sedang menyiapkan Perda Sampah untuk mengatur regulasi yang terkait dengan sampah, termasuk phunismen dan reward tentang sampah. “Kalau sudah ada Perda Sampah, akan menjadi pijakan bagaimana mengelola sampah yang lebih baik”, ungkap bupati Jember, Ir. H. Hendy Siswanto, saat hadir dalam acara Aksi Bersih Sedunia atau World Clean Up Day di TPA Pakusari, Sabtu (18/09/2021).
Menurut bupati H Hendy di Jember saat ini sudah ada 180 komunitas penggiat sampah untuk mengharapkan Jember bersih. Anggotanya menpai 6000 orang lebh. Itupun belum termasuk teman-teman dari TNI/Polri. “Kalau digabungkan semua lebih dari 10.000 se Jember”, papar bupati yang selanjutnya mengatakan pihaknya merasa bangga atas partisipasi banyak pihak peduli masalah sampah.
Untuk itu, Pemkab saat ini juga sedang konsen untuk menyiapkan Perda Sampah. Targetnya Perda ini akan bisa diselesaikan tahun ini juga. Dengan adanya Perda Sampah ini nanti akan ada pegangan bagaimana untuk membuat kepijakan.
Sampai saat ini, ungkap bupati, Jember masih belum bebas sampah, misalnya masih banyak masyarakat yang seenaknya saja membuang sampah dimana-mana, seperti di sungai.
“Kalau sudah ada Perda Sampah, semuanya akan diatur”, tegasnya.
Kegiatan seperti kali ini, bupati minta untuk berkelanjutan, kalau bisa dilakukan setiap bulan ada. Nanti pihak Pemkab akan memfasilitasi.
Saat ini, pihak Pemkab juga menggalakkan adanya bank sampah. Sudah ada 31 bank sampah lebih yang terus dikembangkan menjadi lebih banyak lagi, sedapat mungkin nantinya setiap desa dan Kelurahan ada Bank Sampah.
Moh Alvin pembina WCUD Jember,
Mengungkapkan merupakan kegiatan tiap tahun dilakukan untuk tema Bersih-Bersih Se Dunia, tapi tiap bulan juga ada kegiatan rutin dengan konsep yang berbeda.
Berdasarkan catatan panitia, kegiatan Aksi Bersih-bersih Sedunia World Clean up Day tahun 2021 di Kabupaten Jember dilaksanakan pada Sabtu, 18 September 2021 dengan lokasi TPA pakusari 07.30 WIB dan Jenggawa Hill jam 09.00 WIB.
Kegiatan ini diharapkan dihadiri Wakil Bupati Jember, Komandan Kodim 0824, Kapolres Jember, Komandan Brigif Raider 9 Kostrad, Sekretaris Daerah, Dan Yonif Raider 509 Kostrad, Dan Yon Armed 8/ 105 Tarik
Selain kepala OPD terkait Dinas lingkungan hidup, Dinas sosial, Dinas koperasi dan UMKM, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pariwisata, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Muspika Pakusari. (Romlah)