Sumatera Utara - Bupati Kabupaten Labura Provinsi Sumatera Utara Hendriyanto Sitorus SE Mm bersama wakil Bupati H.Samsul Tanjung ST Mh turun ke lokasi tempat kejadian perkara (Tkp) bersama polisi sektor kualuh hulu Selasa (27/7) untuk ikut mengevakuasi jenazah korban pembacokan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Al ustad H.Aminurrasid Aruan (55 tahun) yang tewas mengenaskan,bersimbah darah dengan posisi telungkup jatuh ke dalam paret kecil depan rumah penduduk jalan lintas panjang bidang II kelurahan Gunting saga Labura.
Ditemukannya mayat ketua MUI oleh warga di dalam paret depan rumah warga dusun panjang bidang II kelurahan Gunting saga Kecamatan Kualuh Selatan berkisar pukul 17.20 wib.
Spontan penduduk sekitar kejadian menjadi heboh setelah diketahui adanya sosok mayat seorang lelaki tewas dengan posisi badan telungkup masuk kedalam paret kecil di depan rumah warga penuh simbahan darah dilokasi kejadisn.
Setelah diteliti akhirnya ada warga yang mengenal lelaki yang tewas didalam parit yakni Aminurrasyid Aruan warga ,Wono Sari IV kelurahan Aek kanopan yang di ketahui sebagai Ketua MUI kabupaten Labura Sumut
.
Menerangkan warga Gunting saga bernama OLON kepada Media KYSA di RSUD Labura ,saya memang tidak melihat langsung kejadian setelah mendapat info saya bergegas ke lokasi tak lama berselang datang Bapak Bupati bersama wakil ke TKP ,secara bersama pihak Polsek kualuh hulu dan Bpk Bupati serta Wabup langsung turun ikut mengevakuasi korban bahkan Pak Bupati yang mengutip sisa daging yg tercecer kena bacokan ini jelas saya perhatikan sebab saya ikut membantu mengangkat mayat dan beliau lah yang menaikkan keatas mobil disambut Wabup dari atas mobil untuk di bawa ke RSUD ,bahkan saat Jenazah dibawa ke rumah Duka Bupati dan Wabup yg langsung menangani hingga mengangkat dan mengikuti pembawaan jenazah ke Rumah duka di Wonosari IV.
,saya lihat proses itu semua ,demi Allah barulah saya tau kalau tingkat rasa sosial dan keperdulian pemimpin Labura ini membuat merinding hati saya, jujur aku ini bukan pendukung mereka tapi setelah kejadian di depan mata ini barulah terang kutau kalau mereka berdua sebagai pemimpin yang menjadi Tauladan , penuh rasa kasih sayang dan begitu perduli kepada ummat ini. Jujur tak pala aku mengada ada. Ungkap Olon polos.
Kronologisnya,
Saat di lokasi usai kejadian beberapa warga Melihat wajah korban spontan warga berteriak histeris, ya Allah itu Al,ustad Aminurrasyid orang Wonosari Aek kanopan ,kok bisa bisanya dia di bunuh orang ,tega Kalilah orang yang membunuhnya, teriak warga histeris.
Tolong telefon kamulah polisi dan cepat beritahu keluarganya biar dievakuasi segera, ucap seorang ibu di lokasi kejadian.
Menurut informasi yang dihimpun di lapangan ,berawal dari teguran korban yang memiliki Kebun sawit dekat rumah pelaku, karena sakit hati ditegur karena dicurigai melakukan pencurian sawit milik korban akhirnya pelaku nekat menghabisi korban di jalan desa panjang bidang dengan membacok dan mencincang korban saat hendak melintas pulang dengan mengendarai sepeda motor Legenda ,pembacokan yang berulang ulang mengakibatkan korban tewas dengan bersimbah darah dan terlungkup di dalam paret dalam keadaan leher hampir putus dan pergelangan tangan kanan putus terbacok.
Menerangkan KaPolsek kualuh hulu Akp Syahrial Sirait melalui Kanit reskrim ipda Eko Sanjaya Sh Selasa(27/7) malam, kita telah mengamankan pelaku ,bernama Anto dogol (35 thn) kerja mocok mocok,warga Panjang bidang kelurahan Gunting saga.
ditangkap sekitar pukul 19.40 wib.
Polisi sedang melakukan pengembangan dan pelaku sudah diamankan ke Polres .
(Sfy)