Camat siantar martoba Prasizu mengatakan bahwa acara tersebut adalah acara pertama kalinya di kantor camat, dan sekaligus acara sosialisasi pertama Perumda Tirtauli pematangsiantar.
" ini adalah suatu kebanggan ditahun ini di kecamatan Siantar Martoba,karena apa?
Karena kegiatan ini adalah pertemuan pertama ditahun 2021 dan sekaligus sosialisai pertama yang dilakukan oleh Perumda Tirtauli Pematangsiantar terkait beban tetap yang akan dilaksanakan" ujar Prasizu.
" Kami masyarakat sekecamatan Siantar Martoba mengucapkan terimakasih kepada perumda tirtauli Siantar, semoga program yang di agendakan akan dapat berjalan dengan baik" Tambah nya.
Sementara itu ,dewan pengawas perumda tirtauli pematangsiantar Deni damanik mengatakan, bahwa program ini dilaksanakan untuk memudahkan dan melancarkan perairan dimasyarakat.
" Walaupun terdengar ini sebagai beban,namun ini lah suatu hal yang harus kami laksanakan untuk memudahkan dan melancarkan air dimasyarakat, dan kami akan berjuang sungguh-sungguh untuk melayani masyarakat,karena tanpa masyarakat kami tidak akan mungkin bisa merealisasikan program ini. Semoga masyarakat yang ada di sini bisa memahami" ujar Deni damanik.
Berikutnya,Direktur Umum (Dirum) Berliana Napitu mengatakan bahwa program ini pernah diterapkan pada tahun 2013.Namun,berhubung karena ada kenaikan tarif yang sangat tinggi maka berhenti, dan sekarang perumda tirtauli Kota Pematangsiantar akan menerapkan beban tetap hampir sama seperti tahun 2013.Namun, untuk tahap ini diberlakukan untuk pelanggan golongan penengah ke atas.
" Program ini kita berlakukan untuk pelanggan golongan menengah ke atas,sementara untuk golongan menengah kebawah kita pending dulu selama 6 bulan kemudian. Program beban tetap ini sudah pernah diterapkan pada tahun 2013 dan berhenti karena kenaikan tarif yang sangat mahal, mungkin beberapa waktu kedepan tim kami akan turun ke lapangan untuk mendata mana mana pelanggan golongan menengah ke atas dan pelanggan golongan menengah kebawah" kata berliana.
" Jadi kami ini bukan lah manusia yang sempurna. Karna tidak ada manusia yang sempuran,Kiranya bapak ibu marilah kita sama-sama mendorong kota siantar untuk lebih maju lagi" Tutup Berliana.
(Rido)
