Kysanews.com
Kota Metro - Hujan deras mengguyur wilayah Kota Metro Senin (01/02/2021) sejak pukul 15.30—17.00 WIB membuat sungai kecil di tengah Kota Metro di wilayah antara Yosomulyo (Metro Pusat) dengan Yosorejo (Metro Timur) airnya meluap menggenangi tanaman padi cukup luas.
Hujan yang melanda Kota Metro, Senin (01/02/2021) sore ini menjadikan beberapa wilayah terendam banjir cukup tinggi, seperti terjadi di wilayah perbatasan Yosomulyo dengan Yosorejo.
Tinggi dinding kali sekitar 100,25 cm itu tidak mampu menampung luapan air yang tumpah dari arah utara dan tengah Kota Metro, akibatnya areal tanaman padi sawah warga tergenang air dengan genangan sangat luas.
Wilayah perbatasan Yosomulyo dan Yosorejo yang memiliki tanah yang lebih rendah karena terdapat satu aliran sungai kecil di bagian saluran air irigasi merupakan daerah langganan banjir.
Dalam pantauan langsung media ini di lapangan tadi sore, terlihat jelas areal sepanjang sisi kiri kanan sungai tersebut sudah seperti air laut dan jalan cor yang ada sudah terendam dengan air berwarna colat muda itu.
Sungai kecil yang sudah dibuatkan dinding (talud) sejak beberapa tahun lalu jika hujan lebat tidak mampu menampung banyaknya debit air yang mengalir.
Salah satu sebabnya dasar sungai terjadi pendangkalan dan lebarnya talud yang dibut sekitar 1,5 meter. Jika hujan lebat menurut penuturan warga pemilik lahan sawah, banjir pasti terjadi.
Saat media ini memantau langsung ke lokasi, memang jalan cor berukuran 2, 5 m di bagian bawah sudah digenangi air mencapai separuh radius roda kendaraan bermotor.
Bahkan, terlihat adanya warga berusaha untuk melewati di tengah arus yang deras mengalir ke arah Timur—sampai Pekalongan.
“Juga, dinding talud sungai yang sudah banyak yang jebol dan retak-retak perlu diperbaiki secepatnya,” ujar Jumino (40).
Saat berita ini diturunkan sekitar pukul 18.52 WIB hujan lebat masih mengguyur Kota Metro, belum diketahui di daerah lainnya tentang banjir sore tadi. (Rizky)
